Menurut Garry L. Landreth, pendiri dan direktur Center for Play Therapy di University of North Texas (UNT), bermain adalah bagian integral dari masa kanak-kanak, media yang unik untuk memfasilitasi perkembangan ekspresi bahasa, ketrampilan komunikasi, emosi, sosial, pengambilan keputusan, serta perkembangan kognitif pada anak-anak.
Untuk itulah, metode paling tepat memberikan stimulasi pada anak-anak adalah dengan bermain. Tak ubahnya Landreth, psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Muhammad Rizal psi juga mengatakan, bahwa bermain membuat anak di usia 3-5 tahun semakin cerdas.
Hanya saja, menurut Rizal, ada baiknya stimulasi lewat bermain itu diberikan mengikuti 7 ranah kecerdasan si anak, seperti yang pernah dipaparkan oleh Dr Howard Gardner, psikolog dari Harvard University, yaitu:
Kecerdasan Spasial/Kinestetis
- Membantu pekerjaan rumah atau aktivitas lain semisal menyapu atau mencuci motor
- Bermain sepeda, petak umpet, atau naik turun tangga
Libatkan anak lain/tetangga yang sebaya untuk ikut bermain bersama anak Anda. Hal ini untuk mengajarkan Anak belajar berbagi dan menghargai orang lain
Kecerdasan Intrapersonal
- Menggambar, untuk melihat harapan-harapan atau luapan emosi yang saat itu sedang dominan pada dirinya
- Bermain peran, semisal bermain ayah-ibu atau tokoh-tokoh kepahlawanan
- Ajak anak bermain pasel (puzzle) dengan kepingan yang lebih banyak
- Bermain susun balok yang memiliki angka atau huruf
- Perdengarkan lagu anak-anak, ajarkan sampai hafal satu lagu, dan bernyanyilah bersama-sama dengannya.
- Bermain alat musik seperti gitar atau piano mini, untuk meluapkan kecerdasan musikalnya
- Menanam pohon bersama, menyiram dan memberi pupuk bersama-sama
- Memberi makan pada hewan piaraan seperti memberi makan ikan sambil Anda bercerita mengenai hal-hal tentang ikan
- Berikan buku yang sudah memiliki teks (jika sudah bisa membaca)
- Jika belum bisa membaca, bacakan cerita dan ajak anak Anda menceritakan pengalamannya tentang apa saja
- Ajak anak menemukan simbol-simbol sepanjang perjalanan ketika bersama Anda
Sumber : kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar